Sabtu, 31 Desember 2011

 Tulisan 6

Cita-citaku   
Sejarah perjalanan hidupku mengenai cita-cita,sejak kecil aku bercita-cita menjadi seoarang dokter,aku selalu bermimpi kelak aku bisa menjadi seorang dokter.
Aku terus bermimpi mencapainya dan terus berusaha tuk menggapainya.
Ketika aku duduk di bangku sekolah dasar,guruku sering bertanya kepada semua siswa nya tentang sebuah cita-cita,tidak terkecuali aku.
Setiap guru yang bertanya kepadaku tentang cita-cita,ku selalu menjawab bahwa aku ingin menjadi seorang dokter,sampai-sampai mereka semua hapal dengan keinginan ku itu.
Kemudian ketika aku duduk di bangku Sekolah Menengah Atas(SMA),aku mulai memikirkan cita-cita itu,orang tuaku sudah mengetahui akan keinginanku untuk menjadi seorang dokter.
Aku memikirkan harapan itu tak hanya sebuah mimpi belaka tatapi harus menjadi sebuah kenyataan.
Ketika aku duduk di bangku SMA kelas X semester pertama aku masih tak seberapa memikirkan cita-cita itu,tetapi masuk ke semester genap sudah diberikan angket dan penjurusan yang kita ambil demi menggapai sebuah cita-cita agar tak sia-sia dan membanggakan.
Kebetulan di SMA ku hanya ada dua jurusan yaitu jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial(IPS),kataorang sih kalau ingin menjadi dokter dan semua yang bergelut di bidang kesehatan itu disarankan masuk jurusan IPA,lalu ku ambil jurusan itu sesuai dengan angket yamg ku isi,
Aku terus berusaha agar selalu mendapatkan nilai yang tidak mengecewakan karena termotivasi dengan sebuah mimpi yang ingin sekali kuraih...
Setelah lulus dari SMA aku mulai bingung dengan mimpiku karena ternyata kuliah jurusan kedokteran itu tidak membutuhkan biaya yang sedikit,aku hanya keturunan dari keluarga yang sederhana,saat itulah aku merasakan kebingungan sampai-sampai menyita waktu tidurku karena memikirkan hal ini..
Kemudian aku mempunyai saudara di kota,dimana tempat tinggalku sekarang dan ia mengajaku untuk berlibur dan melanjutkan pendidikanku ke perguruan tinggi disana..
Ketika itu semua mulai bertanya kepadaku aku ingin kuih jurusan apa dan apa cita-citaku,aku tak pernah menjawabnya karena memang aku sedang bingung mau jadi apa aku dan aku tak bisa menyebutkan cita-citaku sejak kecil disaat jawaban itu diperlukan ketika aku beranjak dewasa,,
Memang perjalanan hidup yang luar biasa,sehingga sekarang aku melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi swasta dengan jurusan manajemen(Fakultas Ekonomi) kan tidak lucu juga ya dari jurusan IPA mengambil lahan IPS,itu kata-kata temanku yang terluncur ketika ia bertanya seputar cta-citaku yang dulu dan hubungannya dengan aku sekarang.
Aku tak pernah menyasal dan merasa terpaksa dengan jalan yang aku ambil terutama jurusan kuliahku sekarang,walaupun kadang-kadang ada beberapa mata kuliah yang aku tak mengerti dan lumayan sulit untuk memahami karena memang ku tidak tau dari dasar-dasarnya,tetapi aku hanya terus berusaha jadi yang terbaik dan tetap menjadi orang yang sukses  pada akhirnya nanti,dan tidak ingin semua pengorbananku sia-sia.
Aku terus belajar dari semua kenyataan pada dasarnya masih sangat banyak orang yang tak seberuntung sepertiku,aku masih bisa kuliah menuntut ilmu karena pada dasarnya masih banyak orang yang tidak bisa kuliah padahal mereka sangat menginginkan untuk kuliah.So,terus berusaha menggapai sebuah cita-cita,dan jangan pernah terpuruk dengan semua kejadian yang kita anggap itu buruk,dengan semua harapan yang terkadang tidak sesuai apa yang kita inginkan selama ini,yakinlah bahwa dibalik semuanya pasti ada hikmahnya dan mungkin tuhan pun telah memiliki rencana lain tentang kita,tentang hidup kita.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar